SURABAYA – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mulai menginventarisir kekuatan untuk menghadapi Pilkada serentak 2024 di tingkat kabupaten/kota.
Dari catatan sementara ini, di sejumlah kabupaten/kota di Jatim, PDI Perjuangan bisa mengusung pasangan calon sendiri sekalipun tanpa berkoalisi.
Baca Juga: Rakerdasus, DPD Jatim Pertegas Target Kemenangan Risma–Gus Hans dan 33 Pilkada Kabupaten/Kota
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Deni Wicaksono menjelaskan, dari hasil Pemilu 2024 jumlah kursi PDIP di berbagai daerah cukup untuk mengusung calon.
“Hampir separuh dari daerah di Jawa Timur kita bisa mengusung sendiri,” kata Deni dikutip dari laman resmi PDIP Jatim, Senin (15/4/2024).
Perolehan kursi PDI Perjuangan di sejumlah daerah, sebut pria yang juga Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPD PDIP Jatim itu, memang masih dalam tren tinggi meski kursi di DPRD Jatim turun.
Sehingga, atas perolehan kursi di daerah tersebut pihaknya optimistis dalam menghadapi gelaran Pilkada serentak pada November 2024 mendatang.
Baca Juga: Menangkan Risma-Gus Hans di Pilgub Jatim, PDIP Jatim Gelar Rakerdasus Hari Ini, Puan Maharani Datang
Apalagi, pada Pilkada serentak tahun 2020 lalu, PDIP berhasil menang di 11 daerah dari total 19 kabupaten/kota yang melaksanakan kontestasi pemilihan kepala daerah baik bupati atau wali kota.
Karena itu, pihaknya optimistis bisa menang di Pilkada mendatang.
Berdasarkan penjelasan PDIP Jatim sebelumnya, di sejumlah daerah yang memiliki kader sebagai petahana didorong kembali untuk maju.
Baca Juga: Daftar Lengkap 39 Pasangan Calon Kepala Daerah se Jatim yang Diusung PDIP di Pilkada 2024
Sementara untuk daerah yang harus berkoalisi, pengurus di daerah didorong untuk membuka komunikasi.
Menurut Deni, terkait dengan koalisi hingga saat ini pihaknya terbuka kepada siapapun. Namun memang hingga saat ini belum ada keputusan apapun.
“Kami akan melihat kondisi wilayah masing-masing, tokoh yang diterima masyarakat siapa,” ujar politisi muda yang juga anggota DPRD Jatim tersebut. (*)
Editor : Redaksi